Lombok Tengah – Dalam upaya memberdayakan masyarakat dan mengembangkan potensi lokal, mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Pemberdayaan Masyarakat Desa (PMD) Universitas Mataram berhasil menciptakan inovasi baru yang menghebohkan Desa Aik Bukaq. Berawal dari potensi melimpah ikan nila, mahasiswa KKN berhasil mengolahnya menjadi kerupuk renyah dan lezat yang kini menjadi primadona baru kuliner Lombok Tengah.

Proses pembuatan kerupuk ikan nila ini melibatkan seluruh lapisan masyarakat, mulai dari nelayan yang menangkap ikan hingga ibu-ibu rumah tangga yang mengolahnya menjadi produk siap saji. Dengan pelatihan yang intensif, masyarakat diajarkan teknik pengolahan yang tepat, mulai dari pemilihan bahan baku berkualitas hingga pengemasan produk yang menarik.

“Kami sangat antusias dengan pelatihan ini,” ujar Ibu Siti, salah seorang peserta pelatihan. “Selain mendapatkan keterampilan baru, kami juga bisa meningkatkan pendapatan keluarga.”

Kerupuk ikan nila produksi Desa Aik Bukaq memiliki cita rasa yang unik, perpaduan gurihnya ikan nila dengan rempah-rempah khas Lombok. Teksturnya yang renyah dan kemasannya yang menarik membuat kerupuk ini sangat digemari oleh masyarakat. Tidak hanya itu, kerupuk ikan nila ini juga memiliki nilai gizi yang tinggi, sehingga sangat baik untuk kesehatan.

“Kami berharap kerupuk ikan nila ini bisa menjadi oleh-oleh khas Lombok Tengah,” ujar Ketua Tim KKN, Dedi. “Selain itu, kami juga akan terus mengembangkan produk ini dengan berbagai varian rasa dan kemasan.”

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *